Strategi Canvas: Rahasia Blue Ocean Strategy untuk Menang Bersaing

by

Jonathan

06/10/2025

Strategi Canvas: Rahasia Blue Ocean Strategy untuk Menang Bersaing

Di dunia bisnis yang makin ketat, persaingan terasa seperti “red ocean” – penuh darah karena rebutan pasar yang sama. Nah, Blue Ocean Strategy hadir untuk menawarkan solusi: jangan berebut di lautan merah, tapi ciptakan “lautan biru” alias pasar baru yang belum dijamah banyak kompetitor.

Salah satu tools andalannya adalah Strategi Canvas.

Strategi Canvas adalah alat visualisasi sederhana tapi powerful yang memetakan:

  • Faktor-faktor apa saja yang jadi ajang kompetisi di industri.
  • Seberapa besar value yang diberikan tiap pemain (kompetitor maupun bisnismu).
  • Celah atau peluang baru yang bisa kamu manfaatkan untuk diferensiasi.

Dengan sekali pandang, kamu bisa tahu di mana posisimu saat ini dan bagaimana cara melompat lebih jauh dari pesaing.

Fungsi Utama Strategi Canvas

Banyak orang mengira strategi canvas cuma grafik biasa. Padahal, alat ini ibarat peta harta karun buat bisnis kamu. Dengan sekali lihat, kamu bisa tahu siapa lawanmu, apa yang mereka jual, sampai celah mana yang bisa kamu manfaatkan.

Nah, inilah fungsi utama strategi canvas yang wajib kamu pahami:

  1. Menggambarkan Kondisi Pasar Saat Ini – Kanvas strategi bikin kamu paham peta persaingan dengan jelas. Siapa pemain utama? Faktor apa yang mereka rebutkan? Dan di mana posisi brand kamu saat ini? Semua terlihat transparan.
  2. Mendorong Fokus ke Peluang Baru – Alih-alih sibuk meniru pesaing, strategi canvas mengajakmu untuk berinovasi. Fokuslah ke hal-hal yang belum dilirik kompetitor. Dari sini, kamu bisa menemukan “blue ocean” alias ruang pasar baru yang minim kompetisi.
  3. Membantu Pengambilan Keputusan – Kadang perusahaan bingung: mana yang perlu ditingkatkan, mana yang harus dipangkas, dan apa yang sebaiknya ditinggalkan. Dengan strategi canvas, semua jadi lebih terarah. Kamu bisa memutuskan strategi berdasarkan data, bukan sekadar asumsi.
Baca Juga:  Cara Meningkatkan Pendapatan Bisnis Online Anda

Hasil akhirnya? Bisnismu jadi beda, relevan, dan lebih bernilai di mata konsumen.

Langkah-langkah Membuat Strategi Canvas

Langkah-langkah Membuat Strategi Canvas

Oke, sekarang masuk ke tahap praktik. Begini cara bikin strategi canvas untuk bisnismu:

1. Identifikasi Kompetitor

Kenali dulu siapa saja lawanmu. Ada dua jenis kompetitor:

  • Kompetitor langsung → brand dengan produk/jasa sejenis.
  • Kompetitor tidak langsung → solusi lain yang bisa memenuhi kebutuhan yang sama.

Contoh: Bisnis transportasi online. Pesaingnya bukan cuma Gojek dan Grab, tapi juga taksi konvensional, angkutan umum, bahkan ojek pangkalan.

2. Tentukan Faktor Persaingan

Apa sih yang bikin konsumen memilih satu brand dibanding yang lain? Biasanya faktor-faktor ini:

  • Harga
  • Kualitas produk
  • Kemudahan akses
  • Layanan tambahan
  • Brand image

Tips: lakukan riset konsumen dengan cara:

  • Wawancara pelangganmu sendiri.
  • Tanya pengguna produk pesaing.
  • Ajak ngobrol calon konsumen yang belum pernah membeli tapi berpotensi tertarik.

3. Evaluasi Kompetisi

Nah, saatnya menggambar kanvas strategi.

  • Sumbu horizontal = faktor persaingan.
  • Sumbu vertikal = level value yang ditawarkan.

Buat kurva untuk tiap kompetitor. Dari sini kamu akan lihat dengan jelas: siapa yang unggul di harga, siapa yang jago di layanan, siapa yang lemah di kualitas.

Supaya lebih valid, gunakan diskusi tim atau survey pelanggan.

4. Buat Kurva Strategi Perusahaan

Ini langkah pamungkas: tentukan posisi unik brand kamu. Pastikan kurvanya berbeda jelas dari pesaing.

Tanyakan pada bisnismu sendiri:

  • Apa yang harus ditingkatkan? → misalnya layanan pelanggan 24/7.
  • Apa yang harus dikurangi? → misalnya biaya distribusi yang nggak efisien.
  • Apa yang harus ditambahkan? → fitur atau value baru yang belum ada di pasar.

Contoh: IKEA sukses karena mengurangi layanan offline yang mahal, lalu menambahkan value berupa kemudahan: pelanggan bisa langsung bawa pulang furnitur di hari yang sama.

Baca Juga:  5 Faktor Utama yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Contoh Penerapan Strategi Canvas

Industri Maskapai Penerbangan

  • Faktor persaingan: harga tiket, kualitas kursi, hiburan, makanan, jadwal penerbangan, layanan pelanggan.
  • Maskapai premium → fokus pada kenyamanan & layanan.
  • Maskapai low-cost → fokus pada harga murah, dengan mengurangi fasilitas tambahan.

Hasilnya jelas: setiap segmen punya diferensiasi yang spesifik.

Industri Minuman

  • Coca-Cola tidak hanya jual minuman manis, tapi menjual kebahagiaan lewat kampanye “Open Happiness”.
  • Dibanding kompetitor yang hanya fokus pada rasa atau harga, Coca-Cola berhasil membangun value emosional yang sulit ditiru.

Peluang yang Bisa Diraih dari Strategi Canvas

Dengan strategi canvas, bisnis bisa mendapatkan 3 peluang emas:

  1. Meningkatkan value pelanggan → fokus pada faktor yang paling penting bagi konsumen.
  2. Mengurangi biaya → hilangkan hal-hal yang tidak memberi nilai tambah.
  3. Menciptakan value baru → hadirkan sesuatu yang unik dan belum ada di pasar.

Strategi canvas adalah peta visual Blue Ocean Strategy yang membantumu memahami pasar, pesaing, sekaligus menemukan peluang baru.

Dengan alat ini, kamu bisa berhenti ikut-ikutan kompetitor dan mulai menciptakan ruang pasar sendiri.

Kalau ingin bisnismu lebih tahan lama, jadilah berbeda dan ciptakan value baru yang relevan dengan konsumen. Itulah rahasia menang bersaing ala Blue Ocean Strategy.