Emas sering dianggap sebagai aset paling aman untuk investasi sekaligus tabungan jangka panjang. Namun, bagaimana kalau tiba-tiba butuh dana tunai mendesak?
Daripada dijual, Sobat bisa menggadaikan emas di Pegadaian. Prosesnya cepat, syaratnya mudah, dan yang paling penting: tidak memengaruhi skor kredit BI Checking seperti pinjaman bank. Jadi, Sobat tetap aman secara finansial.
Pegadaian menyediakan dua jenis layanan: gadai konvensional dan gadai syariah. Keduanya sama-sama legal, aman, dan fleksibel. Tinggal pilih sesuai prinsip dan kebutuhanmu.
Syarat Gadai Emas di Pegadaian
Sebelum Sobat melangkah ke outlet Pegadaian, pastikan sudah menyiapkan syarat-syarat berikut agar proses berjalan mulus:
1. Kartu Identitas Resmi
Bawa dokumen identitas diri yang masih berlaku, seperti KTP, SIM, atau paspor. Dokumen ini dipakai untuk verifikasi data nasabah sekaligus pencatatan administrasi.
2. Barang Jaminan Emas
Jenis emas yang bisa digadaikan cukup beragam, mulai dari:
- Emas batangan (logam mulia)
- Perhiasan emas (cincin, gelang, kalung, dll.)
- Koin emas
Kalau Sobat masih punya sertifikat atau nota pembelian, sebaiknya ikut dibawa. Meski opsional, dokumen ini akan mempercepat proses taksiran.
Tips: pastikan emas dalam keadaan bersih, utuh, dan terawat. Emas yang terlihat bagus biasanya akan mendapat taksiran lebih tinggi dibanding yang kusam atau rusak.
Prosedur Gadai Emas di Pegadaian
Menggadaikan emas di Pegadaian ternyata nggak ribet. Prosesnya sederhana dan cepat, bahkan bisa cair di hari yang sama. Berikut langkah-langkahnya:
- Datang ke outlet Pegadaian terdekat
Atau kalau ingin lebih praktis, Sobat bisa booking layanan lewat aplikasi Pegadaian Digital. - Isi formulir pengajuan
Sertakan identitas diri (KTP/SIM/paspor) dan lengkapi data sesuai arahan petugas. - Serahkan emas sebagai jaminan
Jangan lupa bawa surat/sertifikat emas kalau ada, untuk mempermudah verifikasi. - Proses penaksiran nilai emas
Petugas akan menilai kondisi, berat, dan kadar emas untuk menentukan besaran pinjaman yang bisa cair. - Tandatangani dokumen resmi
- Untuk gadai konvensional → Surat Bukti Gadai (SBG)
- Untuk gadai syariah → Surat Bukti Rahn (SBR)
- Terima dana pinjaman 💸
Setelah disetujui, dana bisa langsung cair secara tunai di outlet atau ditransfer ke rekening bank Sobat.
Durasi prosesnya cepat banget – biasanya selesai dalam hitungan jam saja, asal semua dokumen dan barang jaminan lengkap.
Perbedaan Gadai Emas Konvensional vs Syariah
Pegadaian menawarkan dua pilihan produk, yaitu konvensional dan syariah. Lalu, apa bedanya?
| Aspek | Konvensional | Syariah |
|---|---|---|
| Sistem Biaya | Ada bunga/sewa modal | Tanpa bunga, hanya biaya pemeliharaan (mu’nah) |
| Dokumen Bukti | Surat Bukti Gadai (SBG) | Surat Bukti Rahn (SBR) |
| Prinsip Hukum | Berdasarkan ketentuan umum | Sesuai syariat Islam |
| Target Nasabah | Umum | Nasabah yang ingin sesuai prinsip syariah |
Jadi, kalau Sobat ingin sistem lebih sederhana, konvensional bisa jadi pilihan. Tapi kalau ingin terhindar dari riba dan lebih sesuai prinsip Islam, gadai syariah adalah jawabannya.
Kelebihan Gadai Emas di Pegadaian
- Proses cepat dan syarat mudah – cukup bawa identitas dan emas.
- Nilai pinjaman fleksibel – mulai dari ratusan ribu hingga puluhan juta, tergantung nilai emas.
- Tidak ganggu BI Checking – aman untuk riwayat kredit Sobat.
- Fleksibilitas tenor – bisa diperpanjang sesuai kebutuhan, dari 4 bulan hingga 36 bulan.
- Ada pilihan syariah – bebas bunga, hanya biaya pemeliharaan.
Gadai emas di Pegadaian adalah solusi cerdas saat Sobat butuh dana cepat tanpa harus menjual aset berharga. Dengan syarat yang sederhana dan prosedur yang mudah, dana bisa cair dalam waktu singkat.
Pilih gadai konvensional jika ingin praktis, atau gadai syariah jika ingin sesuai syariat Islam. Keduanya sama-sama aman dan terpercaya.
Dengan strategi yang tepat, emas tidak hanya jadi simpanan, tapi juga penyelamat finansial di saat mendesak.
